Lagu "Maseselan" ciptaan Bapak Gd. Darna ini sarat dengan petuah kehidupan. Jangan menyesali hidup. Hidup seperti roda yang berputar. Mungkin saat ini kita berada di bawah, tapi suatu saat mungkin kita akan berada di atas. Namun, saat kita berada di atas, jangan lupa dengan yang di bawah. Apa yang kita jalani saat ini adalah karma/ hasil perbuatan kita yang lalu. Marilah kita tebus kesalahan-kesalahan pada kehidupan sebelumnya dengan perbuatan yang baik semasih ada waktu.
Biar gak penasaran, silakan download link di bawah ini. Walaupun vokalnya jelek, tapi sarat dengan nilai. hehe
http://www.ziddu.com/download/17743478/maseselan_carma.mp3.html
http://www.mediafire.com/download.php?ep44yomdd8x1dcg
Jumat, 09 Desember 2011
Kamis, 24 November 2011
Mahkota Dewa
Khasiat Mahkota Dewa
Tumbuhan dengan nama ilmiah Phaleria macrocarpa di kenal juga dengan nama simalakama (Melayu/Sumater), Makuto Dewo (Jawa). Tanaman ini berasal dari Papua dan sudah terkenal berkhasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit, seperti: Diabetes Mellitus, Kanker dan Tumor, Hepatitis, Rematik dan Asam urat1. Diabetes Mellitus
Pengobatan: Minum air rebusan
Cara membuat: - Ambil 5-6 buah mahkota dewa, iris dan cuci bersih.
- Rebus bahan dalam 5 gelas air, biarkan rebusan hingga air tersisa 3 gelas
- Saring air rebusan, minum 3 kali sehari (masing-masing 1 gelas)
2. Kanker dan Tumor
Pengobatan: Minum air rebusan
Cara membuat: - Campur 5 gram daging buah mahkota dewa kering dengan 15 gr temu putih, 10 gr sambiloto kering dan 15 gr cakar ayam kering, cuci bersih semua bahan
- Rebus semua bahan dalam 5 gelas air, biarkan rebusan hingga air tersisa 3 gelas
- Saring air rebusan, tunggu sampai dingin dan minum 3 kali sehari masing-masing 1 gelas. Ramuan diminum 1 jam sebelum makan
3. Hepatitis
Pengobatan: Minum air rebusan
Cara membuat: - Campur 5 gram daging buah mahkota dewa kering dengan 15 gr pegagan, 10 gr sambiloto kering dan 15 gr daun dewa, cuci bersih semua bahan
- Rebus semua bahan dalam 5 gelas air, biarkan rebusan hingga air tersisa 3 gelas
- Saring air rebusan, tunggu sampai dingin dan minum 3 kali sehari masing-masing 1 gelas.
4. Rematik dan Asam urat
Pengobatan: Minum air rebusan
Cara membuat: - Campur 5 gram daging buah mahkota dewa dengan 15 gr akar sidaguri, 10 gr sambiloto kering, cuci bersih semua bahan
- Rebus semua bahan dalam 5 gelas air, biarkan rebusan hingga air tersisa 3 gelas
- Saring air rebusan, tunggu sampai dingin dan minum 3 kali sehari masing-masing 1 gelas. Ramuan diminum 1 jam sebelum makan
Sumber: http://i-herbal.blogspot.com
Mengkonsumsi Ikan Hindari Bayi dari Asma
Muhammad Ali
24/11/2011 15:49 | Info Kesehatan
Liputan6.com, Swedia: Sebuah penelitian mengungkapkan, bayi yang diberi makan ikan sebelum berusia sembilan bulan setengah, akan terhindar dari masalah pernapasan atau asma. Fakta itu disampaikan para peneliti dari Universitas Gothenburg, Rabu (23/11).
Dikutip DailyMail.com, ilmuwan tersebut telah menyelidiki 4.171 keluarga yang dipilih secara acak. Perhatian diberikan pada tiap pola makan anak yang dikaitkan dengan kesehatan mereka selama enam bulan, 12 bulan dan empat setengah tahun.
Hasilnya, satu dari lima anak telah alami sesak nafas, dan satu dari 20 anak merasakannya secara berulang. Selanjutnya, setelah didiagnosa, setengah dari mereka, terkena asma. Namun berbeda bagi mereka yang telah diberi makan ikan sebelum sembilan bulan, anak-anak itu terbebas dari penyakit sesak nafas. Ikan yang biasa dikonsumsikan seperti ikan putih atau salmon.
Penulis utama Dr Emma Goksor mengatakan sesak nafas yang berulang adalah masalah klinis yang sangat umum pada anak-anak prasekolah, dan hendaknya diberikan perawatan medis karena itu lebih baik dan meningkatkan pemahaman mekanisme yang dasar. "Tujuan dari studi kami adalah untuk mengidentifikasi kedua faktor risiko penting dan faktor pelindung untuk penyakit ini." ujarnya.
Hasil ini memuji efek positif dari ikan bagi anak. Dan temuan ini pun jadi bagian terbaru penelitian yang akan diterbitkan pada Jurnal Acta Paediatrica di edisi Desember mendatang.
Kendati demikiaan, National Health Service merekomendasikan orang dewasa untuk mencukupi setidaknya dua porsi ikan dalam seminggu, karena hal ini merupakan sumber protein yang baik, vitamin dan kaya omega-3, dan asam lemak yang dapat bermanfaat bagi jantung.
Pada 2009 lalu, tim lain peneliti Swedia menemukan bayi yang ibunya mengonsumsi minyak ikan selama kehamilan adalah 16 persen lebih kecil kemungkinannya eksim bisa berkembang, dan 13 persen kurang mungkin mengembangkan alergi makanan.
Diharapkan temuan ini akan mendorong para orang tua untuk meninjau kembali kebiasaan makan anak-anak mereka di kesehariannya. (dailymail.com/ARI)
Sumber: www.liputan6.com
24/11/2011 15:49 | Info Kesehatan
Liputan6.com, Swedia: Sebuah penelitian mengungkapkan, bayi yang diberi makan ikan sebelum berusia sembilan bulan setengah, akan terhindar dari masalah pernapasan atau asma. Fakta itu disampaikan para peneliti dari Universitas Gothenburg, Rabu (23/11).
Dikutip DailyMail.com, ilmuwan tersebut telah menyelidiki 4.171 keluarga yang dipilih secara acak. Perhatian diberikan pada tiap pola makan anak yang dikaitkan dengan kesehatan mereka selama enam bulan, 12 bulan dan empat setengah tahun.
Hasilnya, satu dari lima anak telah alami sesak nafas, dan satu dari 20 anak merasakannya secara berulang. Selanjutnya, setelah didiagnosa, setengah dari mereka, terkena asma. Namun berbeda bagi mereka yang telah diberi makan ikan sebelum sembilan bulan, anak-anak itu terbebas dari penyakit sesak nafas. Ikan yang biasa dikonsumsikan seperti ikan putih atau salmon.
Penulis utama Dr Emma Goksor mengatakan sesak nafas yang berulang adalah masalah klinis yang sangat umum pada anak-anak prasekolah, dan hendaknya diberikan perawatan medis karena itu lebih baik dan meningkatkan pemahaman mekanisme yang dasar. "Tujuan dari studi kami adalah untuk mengidentifikasi kedua faktor risiko penting dan faktor pelindung untuk penyakit ini." ujarnya.
Hasil ini memuji efek positif dari ikan bagi anak. Dan temuan ini pun jadi bagian terbaru penelitian yang akan diterbitkan pada Jurnal Acta Paediatrica di edisi Desember mendatang.
Kendati demikiaan, National Health Service merekomendasikan orang dewasa untuk mencukupi setidaknya dua porsi ikan dalam seminggu, karena hal ini merupakan sumber protein yang baik, vitamin dan kaya omega-3, dan asam lemak yang dapat bermanfaat bagi jantung.
Pada 2009 lalu, tim lain peneliti Swedia menemukan bayi yang ibunya mengonsumsi minyak ikan selama kehamilan adalah 16 persen lebih kecil kemungkinannya eksim bisa berkembang, dan 13 persen kurang mungkin mengembangkan alergi makanan.
Diharapkan temuan ini akan mendorong para orang tua untuk meninjau kembali kebiasaan makan anak-anak mereka di kesehariannya. (dailymail.com/ARI)
Sumber: www.liputan6.com
Langganan:
Komentar (Atom)